Skip to content

UKM Wajib Belajar Digital Marketing

Perkembangan teknologi yang sangat cepat menjadikan dunia lebih rata (flat world). Hal ini ditandai dengan cepatnya informasi beredar karena makin banyak orang mampu membeli smart phone. Pada tahun 2020, di prediksi jumlah penduduk di Indonesia akan mencapai 262 juta, ada sekitar 132.7 juta pengguna internet, dengan 92 juta active mobile social users. Perkembangan ini menyebabkan juga banyak orang belajar digital marketing.

UKM Wajib Belajar Digital Marketing 1

Ketika orang menggunakan smartphone untuk mencari informasi dan jawaban, hal ini disebut Micro Moments. Tiap hari, terjadi 40,000 search setiap detik, atau 4.5 milyar search tiap harinya. Setiap search adalah micro moments dan bisa Anda bayangkan, betapa masifnya bilangan pencarian informasi ini. Apabila dijabarkan lebih lanjut, micro moments dibagi menjadi 4 bagian, yaitu :

  1. I want to buy moments – terjadi ketika seseorang ingin membeli sesuatu dan mengecek di smartphone harga-harga dibeberapa tempat online (eCommerce online atau market place). Hal ini dilakukan 82% oleh konsumen pada umumnya. Suatu persentasi yang cukup tinggi.
  2. I want to do moments – hal ini terjadi sebelum atau sesudah membeli. Apabila yang dibeli adalah peralatan, konsumen biasanya mencari bagaimana menggunakannya dengan benar (search “how to” di youtube mengalami kenaikan 70% tiap tahunnya).
  3. I want to go moments – trend angka traveling sangat meningkat terutama pada liburan anak sekolah atau pada hari libur. Pencarian lokasi tempat berlibur, hotel dan pesawat sangat meningkat tajam. Dengan mudahnya mendapatkan informasi melalui search engine, tendensi mencari tempat liburan sekarang banyak dilakukan sendiri tanpa pergi ke travel agent.
  4. I want to know moments – kecenderungan orang mengecek mobile phone untuk mencari informasi dan inspirasi. 66% orang menggunakan smartphone untuk mencari informasi apa yang telah dilihat di iklan TV.

Dengan adanya Micro Moments, yaitu orang menggunakan smartphone untuk mencari informasi yang dibutuhkan, berarti sangat krusial bagi produk/brand/usaha untuk dapat hadir pada saat itu. Micro moments menjadi sangat penting bagi UKM (Usaha Kecil dan Menengah), ditengah persaingan global sehingga sebagai UKM, mereka wajib belajar digital marketing.

UKM Wajib Belajar Digital Marketing 2

Sebelum dunia digital berkembang seperti sekarang, hanya produk/brand yang mempunyai budget besar yang dapat ber-iklan. Ber-iklan di koran, majalah serta billboard, membutuhkan dana yang luar biasa besarnya. UKM pada waktu itu hanya bisa gigit jari dan produk sulit dipasarkan karena mahalnya ber-iklan.

Dengan majunya dunia digital, persaingan produk/brand tidak seperti dulu. Ber-iklan di dunia digital tidak mahal, dan dapat dilakukan oleh semua UKM. Bahkan, dengan budget Rp 50,000 per hari, UKM sudah dapat ber-iklan di Google Adwords atau Facebook/Instagram ads untuk memasarkan produk-produknya. Bahkan ada servis yang free alias gratis. Ada 2 cara paling mudah yang UKM dapat lakukan untuk exist di dunia digital.

 

Google My Business

belajar digital marketing

Diatas adalah contoh produk/brand yang terdaftar di Google bisnisku. Dengan ketik search kata kunci “holycow steakhouse”, informasi lengkap restoran akan muncul. Informasi mencakup gambar dan logo produk, map, jam buka, rating dari user, no telpon, dan icon untuk di sharing ke teman sehingga menimbulkan efek viral. Hal yang mengembirakan bagi UKM, servis ini FREE ! Untuk mendaftar KLIK DISINI.

Mendaftar Google My Business adalah hal yang mudah. Turuti dan masukkan informasi bisnis Anda. Beri alamat yang jelas, sehingga waktu konfirmasi, surat akan sampai di tujuan. Surat dari Google berisi kode yang harus dimasukkan sehingga Google bisnisku aktif dan ter-konfirmasi di map. Meskipun pelayanan ini free, keuntungan yang didapat bagi UKM sangat besar sekali. Karena lokasi akan ter-index di search engine dan google map, serta Waze map. Karena banyaknya manfaat yang didapat, Anda wajib mendaftarkan produk/brand/lokasi bisnis di Google My Business. Sekarang, sudah percaya apabila Anda adalah UKM dan wajib belajar digital marketing?

Belajar Digital Marketing dengan Facebook Fan Page

Anda belum mempunyai website? Jangan takut. Ada Facebook Fan Page (FB page). Dengan FB page, anda seolah mempunyai halaman web kecil dan Free. Jangan buat halaman FB pribadi anda menjadi halaman produk. Karena hal ini kurang baik dan tidak profesional dilihat oleh customers atau pelanggan. Untuk mendaftar, anda dapat KLIK DISINI.

belajar digital marketing

Facebook page telah mengalami perkembangan yang cukup pesat belakangan ini. Anda bahkan dapat membuat e-Commerce display, dan bisa dihubungkan dengan aplikasi lainnya seperti woocommerce (eCommerce plugin dari wordpress)Ecwid atau StoreYa. Masing-masing aplikasi diatas mempunyai kelebihan satu dengan yang lain. Facebook page juga dapat dipakai untuk mengadakan event, posting gambar dengan carousel, share foto atau video, atau menulis posting. Semua servis yang diberikan oleh Facebook untuk fan page ini adalah Gratis! Ya gratis = FREE.

Apabila anda ingin posting diketahui oleh khalayak, anda dapat me-iklankan dengan sangat mudah. Tinggal klik icon “promote page” dan anda dipandu untuk fitur-fitur iklan yang ada di FB page. Anda dapat memilih budget iklan sesuai dengan kantong. Tinggal pilih berapa jumlah dana iklan tiap harinya. Karena sangatlah mudah diterapkan dan mempunyai jumlah member yang sangat banyak, iklan di FB sangat populer.

UKM GO Digital sudah merupakan kewajiban bagi pengusaha kecil dan menengah ditengah persaingan bisnis yang makin sengit. GO Digital adalah wajib, maka itulah belajar digital marketing adalah cara paling mudah, murah dan dengan hasil yang terukur untuk memasarkan produk tidak hanya didalam negeri, namun juga di kancah Internasional. Maka itu, jangan tunggu lagi apabila bisnis Anda belum GO Digital. Segeralah membuat Google My Business, FP fan page dan website.

Kurnia Kwik

Kurnia Kwik

Kurnia Kwik is an e-commerce entrepreneur, educator and founder of digitalpointer.id. He was a facilitator of SEO, SEM digital advertising, and video marketing at Google Gapura, and a chatbot builder. He is very keen to help SME (small and medium enterprises) by providing affordable services.